Home » Belajar Saham (III): Analisis
Gambar: www.canstockphoto.com
Gambar: www.canstockphoto.com

Analisis merupakan suatu hal yang berkaitan dengan aktivitas evaluasi. Ketika Anda melakukan analisis itu artinya Anda sedang mengevaluasi sesuatu untuk nantinya dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan dalam suatu pengambilan keputusan.

Dalam dunia pasar keuangan khususnya saham, analisis merupakan suatu metode penilaian bagi investor atau pun trader dalam mengambil keputusan jual-belinya. Dengan menganalisis data terkini dan/ataupun terdahulu investor berharap dapat memprediksi kondisi suatu saham, sektor, atau pun pasar secara menyeluruh di masa yang akan datang.

Ada dua bentuk analisis yang familiar digunakan dalam menganalisis saham, yakni: analisis fundamental dan analisis teknikal. Analisis fundamental berfokus pada data keekonomian perusahaan seperti laporan posisi keuangan, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan laporan internal terkait lainnya. Sementara analisis teknikal hanya fokus pada pergerakan harga saham di masa lalu. Baik fundamental maupun teknikal, keduanya sama-sama memiliki kelemahan. Kelemahan analisis fundamental adalah mengabaikan psikologi investor dan sentimen pasar, sedangkan analisis teknikal mengabaikan nilai wajar perusahaan.

Dalam prakteknya, tak jarang terjadi selisih paham antara fundamentalis (penganut analisis fundamental) dan teknikalis (penganut analisis teknikal). Fundamentalis tak percaya bahwasanya pergerakan harga saham di masa lalu dapat mencerminkan kondisi saham di masa depan, begitu pun sebaliknya, teknikalis tidak percaya bahwa data keekonomian dapat menjadi penentu kondisi suatu perusahaan di masa depan. Namun begitu ada pula yang berpendapat bahwa faktor fundamental dan teknikal adalah satu kesatuan yang saling mempengaruhi dalam pembentukan harga saham di masa depan. Pada kenyataannya, tidak ada ketentuan baku yang menyatakan satu bentuk analisis lebih baik dari satu bentuk analisis lainnya. Oleh karenanya, demi pemahaman yang komprehensif dan menyeluruh, kedua bentuk analisis harus dianggap sama-sama penting dan berguna sehingga tidak menimbulkan kebiasan dalam mempelajarinya.

Demi kemudahan, selengkapnya tentang analisis fundamental dan teknikal masing-masing akan saya jabarkan pada bahasan yang berbeda.

Apa penilaian Anda tentang artikel ini?
+1
0
+1
0

Tentang Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.